ApaSaja Yang Yang Perlu Disiapkan Untuk Menyambut Rilis Dapodik 2018B SMP bagi kelas siswa kelas X. Hal ini dilakukan agar data siswa khususnya pengentrian Nomor Seri Ijazah dan SHUN SMP bisa dilakukan. Dan ini juga persipapan, jika ada data biodata siswa keliru dientri di Aplikasi Dapodik maka untuk pengeditannya di VervalPD biasanya
User adalah komponen penting dalam Linux. Pengertian User adalah pengguna yang mengoperasikan, menggunakan atau melihat serta bekerja dalam sebuah file atau program. Oleh karena itu, User tidak hanyalah orang tapi bisa juga sebuah bot. Linux mendukung banyak user di dalam satu sistem operasi atau nama kerennya Multiuser. Nama user di Linux, sobat sendiri yang tentukan. Contohnya saya,mantan,rajin. Terserah sobat. D Di Linux, user terbagi 2 User Biasa User biasa seperti rakyat sipil yang hanya bisa melihat, memprotes, atau merasakan. User yang ini tidak ada pun ga terlalu berpengaruh sama Linux, tapi kalau Linuxmu sering digunakan orang, sobat bisa menambah user lain untuk digunakan orang lain. Seperti rakyat sipil, user biasa ini bisa banyak jumlahnya. User biasa biasa ditandai dengan lambang "$". Direktori File User biasa terletak di "/home/namauser" Super User ROOT Layaknya Pemerintah bisa melakukan banyak hal yang tak bisa dilakukan rakyat sipil, seperti membuat hukum, membuat perjanjian dengan negara lain, atau mengatur negara. Super user juga bisa melakukan banyak hal yang tidak bisa dilakukan user biasa seperti mengedit konfigurasi, membuat folder, atau mengganti nama user itu user root ditandai dengan lambang "" awal command sobat. Oleh karena itu, super user harus dimiliki oleh setiap sistem operasi Linux, dan ini hanya bisa 1 buah saja. Direktori File Super user terletak di "/root" Sekarang coba sobat cek jenis user sobat sekarang dengan mengikuti perintah di bawah ini. barubelazardebian~$ whoami barubelazar barubelazardebian~$ su password masukan password root anda debian/home/barubelazar whoami root Yang merah adalah user biasa, ditandai dengan lambang "$", sedangkan yang hijau adalah super user yang ditandai dengan lambang "". INFO TAMBAHAN Sebenarnya, di Linux ada banyak user bawaan yang terbagi bagi dalam tugas mereka masing masing. Itu bisa sobat cek sendiri di file "/etc/passwd". Maka akan terlihat tampilan seperti ini Keterangan 1. Username Ini adalah nama yang digunakan saat user ingin login. Sebaiknya terdiri dari 32 karakter. 2. Password Karakter x disini memaksudkan bahwa password terenkripsi yang terletak di file "/etc/passwd" 3. User ID UID setiap pengguna harus diberi user ID UID. UID 0 nol dicadangkan untuk akar dan UID 1-99 dicadangkan untuk akun yang telah ditentukan sebelumnya. Sedangkan UID 100-999 dicadangkan oleh sistem untuk akun / grup administratif dan sistem. 4. Group ID GID ID grup utama tersimpan di "/etc/group" 5. User ID Info Kolom komentar ini memungkin kamu untuk memberi informasi tambahan seperti nama lengkap user, atau tugas user. 6. Home Directory Tempat user berada ketika mereka login. Jika ini tidak tersedia maka direktorinya akan menjadi "/" 7. Shell Tempat operasi command default di shell. Biasa dengan bahasa bash. Kesimpulan User hanya ada 2 jenis. User biasa dan super user. File user tersimpan di "/etc/passwd". Share jika sobat merasa artikel ini menambah wawasan sobat . Mohon dikoreksi jika ada kesalahan, karena saya Baru Belazar. Keep Learning! sumber
Adapuntraining dari Erahajj, dapat dilakukan secara online melalui Google Hangout, atau bisa juga training secara langsung di perusahaan Anda. Disamping training, kami juga menyediakan panduan berupa video dan eBook yang berisi tutorial penggunaan sistem Erahajj, yang dapat diakses dengan mudah, kapanpun, dan dimanapun.
Pengguna merupakan salah satu faktor yang harus diprioritaskan dalam desain produk. Oleh karena itu, tim desainer harus memahami berbagai ciri produk yang bersifat user friendly. Dengan memprioritaskan kenyamanan pengguna, produk pun bisa diterima dengan baik. Tak hanya itu, user juga bisa pindah dari menggunakan produk pesaing menjadi pengguna produkmu, lho! Lantas, apa saja hal-hal yang perlu diperhatikan kala ingin memprioritaskan pengalaman pengguna? Melansir Interaction Design Foundation, UX Planet, dan Adobe XD Ideas, inilah berbagai karakteristik itu. Ciri Produk User Friendly 1. Navigasi jelas Bagaimana jika kamu sedang membuka website atau aplikasi, tetapi tombol dan link-nya tersembunyi? Kamu akan bertanya-tanya dan mencoba dulu melakukan berbagai hal untuk mengetahui bagaimana cara berinteraksi dengan produk tersebut. Kita ambil contoh dari tampilan versi lama situs konsultan arsitektur, Lazor Office. © Hanya ada deretan foto rumah hasil karya perusahaan tersebut, namun tidak ada keterangan soal apa yang bisa pengguna lakukan di sana. Ini akan membuat mereka bingung harus melakukan apa. Oleh karena itu, tanda produk ramah pengguna yang pertama adalah memiliki navigasi yang jelas. 2. Desain yang intuitif Ciri produk user friendly yang kedua adalah intuitif. Intuitif memiliki arti bisa dipelajari tanpa harus banyak berpikir. Dalam konteks desain produk, intuitif berarti produk yang desainnya dirancang sedemikian rupa, sehingga penggunanya bisa mengerti cara menggunakan produk tanpa harus banyak belajar. Kamu bisa mengombinasikan elemen visual dan elemen tulisan untuk mempermudah pengguna mengerti apa yang kamu maksud. Salah satu contoh perbandingannya adalah di bawah ini. © Apabila pengguna salah memasukkan alamat email, pilihan penempatan visualisasi serta copy yang tepat bisa membuat mereka memahami maksudmu tanpa berpikir terlalu lama. 3. Konsisten Bagaimana cara mudah membuat desain yang intuitif? Jawabannya adalah dengan konsistensi. Gunakan font dan warna yang senada, sehingga pengguna merasa nyaman saat menggunakan produkmu. Selain itu, ikuti beberapa pola yang ada di pasar. Dengan begini, produkmu akan “dekat” dengan pengguna dan terasa konsisten. Hindari juga penggunaan istilah-istilah baru yang bisa membuat user kebingungan. Salah satu contohnya adalah sebagai berikut. © Gunakan istilah “shopping cart”, alih-alih “shopping center”. Sebab istilah “shopping cart” lebih lebih umum dan populer. Dengan begini, pengguna akan nyaman menggunakan aplikasi atau website-mu. 4. Reliabel Jangan lupa, produk yang baik juga harus reliabel. Maksud dari salah satu ciri produk user friendly ini adalah tidak sering mengalami crash atau eror. Sebagus apapun desainnya, produk yang berkali-kali mengalami bug akan mengganggu pengalaman penggunanya. User bisa meninggalkan produkmu dan mencari alternatif yang bisa lebih dipercaya. Selain soal tingkat eror yang minimal, reliabel juga soal meminimalkan pengguna melakukan berbagai kesalahan. Contohnya ada dalam salah satu aplikasi penjualan tiket di bawah ini. © Dalam aplikasi tersebut, ada sistem filter tiket, sehingga kemungkinan pengguna salah membeli tiket menurun. 5. Kombinasi visual dan tulisan yang tepat Elemen visual dan tulisan sama-sama bisa memperkaya pengalaman pengguna. Penggunaan tulisan sendiri bisa lebih jelas karena tidak bersifat multitafsir seperti gambar atau animasi. Akan tetapi, penggunaan copy atau tulisan yang terlalu banyak bisa membuat user tidak nyaman. Ingat, ia ingin menggunakan aplikasi, bukan sedang mencari informasi dengan membaca artikel. Di lain sisi, penggunaan visualisasi tanpa keterangan akan membuat pengguna kebingungan karena tidak ada keterangan jelas sama sekali. Jadi, produk yang user friendly merupakan kombinasi yang pas antara elemen visual dan elemen tulisan. Salah satu contohnya adalah di bawah ini. © Ketika pengguna kebingungan soal apa yang bisa dilakukan oleh suatu tombol, ia hanya tinggal menggerakkan pointer ke arah tombol, dan muncul keterangan berupa copy di bawahnya. 6. Memprioritaskan estetika dan user experience, tak hanya salah satunya Estetika adalah hal yang penting untuk membuat pengguna nyaman memakai aplikasi atau website-mu. Akan tetapi, sisi seni ini juga harus diselaraskan dengan user experience. Kamu bisa melihat maksudnya melalui desain lama dari situs studio desain, Bolden. © Kamu pasti bingung dan kesulitan membaca kata-kata dalam gambar di atas, bukan? Untuk dapat membacanya, kamu harus memindah pointer-mu ke arah lain agar tampilan berubah jadi seperti di bawah ini. © Estetika memang penting untuk membuat produk indah. Akan tetapi, kenyamanan pengguna juga harus menjadi pertimbangan. Oleh karena itu, ciri produk user friendly yang tidak boleh dilupakan adalah formula kombinasi seni dan kegunaan yang pas. 7. Penggunaan animasi atau micro interaction yang tepat Micro interaction adalah salah satu unsur penting dalam user experience. Pasalnya, ia dapat memperkaya pengalaman interaksi user dengan produk. Sayangnya, apabila terlalu banyak digunakan atau penempatannya kurang tepat, animasi pendek ini justru bisa membuat pengguna merasa tidak nyaman. Salah satu contohnya adalah konsep nota dari PayPal, buah rancangan Vladyslav Tyzun di Dribbble, yang ada di bawah ini. © Vladyslav Tyzun / Animasi tadi memang bersifat estetis, yang sejatinya juga dapat meningkatkan user experience. Sayangnya, durasinya sedikit terlalu lama. Ini bisa membuat pengguna menunggu dan akhirnya merasa agak terganggu. Apabila durasi animasinya dipercepat, atau diganti dengan animasi yang lebih sederhana, user experience bisa lebih mudah ditingkatkan. 8. Inklusif dan humanis Menurut Principles Design, salah satu ciri desain produk user friendly adalah humanis atau bersifat inklusif. Sebuah desain produk harus bisa merespon pengguna dengan cara yang lebih inklusif karena setiap orang berbeda-beda. Penting untuk mempertimbangkan desain produk yang bisa digunakan oleh berbagai jenis pengguna dengan tujuan dan tingkat pengetahuan yang berbeda-beda. 9. Minimalis Memasukkan berbagai macam kategori, menu, dan tombol tidak akan membuat produkmu jadi user friendly, justru sebaliknya, lho. Memberikan terlalu banyak pilihan pada desain adalah hambatan besar untuk pemahaman pengguna. Apapun yang bisa dijelaskan dengan satu tombol, tidak perlu dijelaskan dalam tiga tombol berbeda. Kamu harus bisa membuat desain yang minimalis agar user friendly, jangan menambahkan elemen dan sub kategori yang tidak berguna. Melakukan pengujian akan membantu kamu menentukan elemen mana yang berlebihan dan mana yang tidak. Pilih elemen yang benar-benar penting dan singkirkan yang lainnya. 10. Memiliki fitur personalisasi Dilansir Geniusee, fitur personalisasi adalah kemampuan untuk menyesuaikan sesuatu berdasarkan keinginan pengguna. Fitur ini paling sering ditemukan dalam produk layanan, aplikasi, dan program khusus. Pengguna bisa mengubah mulai dari warna tulisan, gambar latar belakang, hingga ukuran tiap ikon. Contohnya dalam Trello service, kamu bisa mengubah warna layout seperti di bawah ini. © Demikian informasi dari Glints soal ciri-ciri produk yang user friendly. Dengan merancang produk sambil memikirkan hal ini, pengguna pun bisa nyaman dan setia pada produk yang kamu tawarkan. Sejatinya, masih banyak hal yang bisa kamu eksplorasi, pikirkan, dan pelajari saat merancang sebuah produk. Bukan sembarang belajar, akan lebih baik jika kamu bertemu langsung dengan ahlinya. Kamu bisa berjumpa dengan mereka melalui Glints ExpertClass. Glints ExpertClass merupakan kelas soal produk, desain, dan bidang pekerjaan lainnya dengan pemateri berpengalaman di bidang masing-masing. Jadi, kamu tak perlu ragu lagi. Ikut kelasnya sekarang, ya! The 4 Golden Rules of UI Design 4 Marks of User-friendly Design + Instant Fixes Bad Design vs. Good Design 5 Examples We can Learn From 8 fundamentals for user friendly product development 16 Best Techniques For Creating A User-Friendly Interface
Ambillahcontoh e-commerce. Fitur-fitur e-commerce atau marketplace lain pasti disediakan untuk memudahkan pengguna dalam mengoperasikan platform tersebut. Misalnya, dari 8 fitur e-commerce, salah satu yang wajib ada yaitu fitur shopping cart. Namun, jika Anda berjualan lewat website, diperlukan adanya fasilitas toko online guna menunjang
Langsung saja ya…Kita akan merancang user flow untuk fitur registrasi atau pendaftaran dengan menggunakan nomor membuat user flow , ada beberapa langkahMengetahui Kebutuhan fiturMembuat langkah langkah yang harus dilakukan oleh userMembuat Gambaran besar user flowPembuatan SketsaMembuat UI berdasarkan sketsa1. Mengetahui Kebutuhan untuk fitur iniUntuk mempermudah memahami kebutuhan fitur, coba posisikan sebagai user, dan bayangkan apa saja yang bisa dilakukan oleh user. Contohnya seperti iniSebagai user, saya bisa melakukan pendaftaran dengan menggunakan nomor handphoneSebagai user, saya bisa melakukan verifikasi untuk membuktikan bahwa saya adalah pemilik asli nomor handphone tersebut2. Membuat langkah langkah yang harus dilakukan oleh userIni adalah proses perancangan skenario bagaimana user akan menggunakan fitur ini. Yang harus kita perhatikan adalah user harus melewati proses nya dengan nyaman dan semua kebutuhan fitur nya fitur pendaftaran dengan menggunakan nomor handphone, langkah langkahnya bisa kita buat seperti berikutLangkah 1 — User membuka aplikasiLangkah 2 — User memasukkan nomor handphone nyaLangkah 3 — User melakukan proses verifikasi. Untuk proses verifikasi nya, user cukup memasukkan kode yang dikirimkan oleh sistem melalui 4 — Ketika proses verifikasi nya gagal, user akan diberikan pesan. Jika proses verifikasinya berhasil, user akan diarahkan ke halaman utama aplikasi3. Membuat Gambaran besar User FlowSetelah membuat langkah langkah, kita bisa mengubah langkah langkah tersebut menjadi sebuah gambaran besar seperti dibawah iniUntuk membuat gambaran nya , Anda bisa melakukannya dengan kertas dan pensil atau dengan spidol dan papan membuat gambaran besar, kita dengan mudah melihat seberapa besar desain yang akan kita rancang, kita juga dengan mudah menganalisa apakah langkah langkah yang dilewati user terlalu panjang atau Pembuatan SketsaSiapkan kertas dan pensil, di tahap ini kita akan merancang User Interface yang akan dilihat oleh user di setiap langkah 1 — User membuka aplikasiPada langkah ini, kita akan membuat sketsa untuk tampilan awal ketika aplikasi pertama kali tombol untuk melakukan pendaftaran dan juga tombol untuk melakukan login. Kurang lebih begini sketsa nyaLangkah 2— User memasukkan nomor handphone nyaKunci membuat wireframe adalah fokus pada apa hal yang harus dilakukan atau diperhatikan oleh langkah ini kita bisa membuat sketsa yang menginformasikan user untuk mengisikan nomor handphone nya dan juga mendesain elemen untuk memasukkan nomor 3 — User melakukan proses verifikasi. Untuk proses verifikasi nya, user cukup memasukkan kode yang dikirimkan oleh sistem melalui langkah ini kita bisa membuat sketsa yang menginformasikan user bahwa sistem telah mengirimkan kode verifikasi melalui sms dan user tinggal memasukkan kode tersebut ke kolom yang telah disediakanLangkah 4 — Ketika proses verifikasi nya gagal, user akan diberikan pesan. Jika proses verifikasinya berhasil, user akan diarahkan ke halaman utama aplikasiPada langkah ini kita bisa membuat sketsa yang menginformasikan user bahwa kode verifikasi yang dimasukkannya salah. Dan juga kita juga bisa membuat sketsa untuk kondisi kode verifikasi yang dimasukkannya tepatSetelah semua sketsa selesai dibuat, kini saatnya menyatukan semuanya, dan akan tampak seperti dibawah Membuat UI dari sketsaSetelah kita selesai membuat sketsa, langkah berikutnya adalah tahapan paling menyenangkan bagi UI Designer. Yaitu membuat desain adalah hasil desain UI dari sketsa diatasKok struktur design nya beda dari wireframe?Tujuan wireframe adalah untuk menempatkan informasi dan elemen elemen yang akan digunakan oleh user. Sehingga kita tahu apa saja elemen dan informasi yang proses mengubah wireframe menjadi UI, kita memang berpatokan pada wireframe, tetapi secara layout kita boleh mengubah ubah nya. Asalkan informasi dan elemen nya tetap terlihat jelas.
useryang sedang melakukan login, hal ini dimaksudkan secara tidak langsung user diingatkan oleh sistem bahwa ada barang yang sedang dipinjam. c. Fasilitas untuk menampilkan History peminjaman Admin dapat mengetahui barang apa, dan siapa yang pernah meminjam. Fungsi ini khusus diperuntukan kepada super admin saja. d.
Super user dalam keluarga kernel linux = memberikan / mengizinkan akses penuh terhadap seluruh sistem, baik itu sistem yang tadinya tidak bisa di ubah atau utak atik, menjadi bisa di utak atik, tetapi ber resiko yaitu sistem bisa saja crash, contoh keluarga linux = android, linux, ubuntu, backtrack, dkk. yangmemaparkan aktivitas apa saja yang dilakukan oleh seorang user 2 Starting. Yang memaparkan aktivitas apa saja yang dilakukan. School IPB; Course Title ACCOUNTING AUDITING; Uploaded By AdmiralRock1934. Pages 24 Ratings 100% (1) 1 out of 1 people found this document helpful;
System administrator adalah profesi yang bertanggung jawab dalam pemeliharaan jaringan komputer perusahaan. Profesi yang satu ini memang cukup mirip dengan network administrator. Bahkan, di beberapa perusahaan kedua profesi ini ada yang sampai menjalankan tanggung jawab yang sama. Sebenarnya, network administrator lebih bertanggung jawab untuk memastikan sistem komunikasi di dalam perusahaan tetap berjalan lancar. Sementara itu, system administrator adalah pekerjaan yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan memperbaiki adanya malfungsi pada sistem komputer seperti pada hardware dan software-nya. Ingin tahu lebih lanjut soal profesi system administrator? Yuk, simak terus penjelasannya di bawah ini. Baca Juga Kuliah Jurusan IT? Cek 7 Prospek Kerja Jurusan IT Tanggung Jawab System Administrator © Menurut Robert Half, system administrator adalah pekerjaan yang bertanggung jawab atas kelancaran, konfigurasi, dan pemeliharaan sistem komputer perusahaan. Di sebuah perusahaan, tentunya seorang system administrator akan berada di dalam departemen IT. Namun, mereka juga harus bekerja sama dengan seluruh tim yang ada di perusahaan. Pasalnya, mereka harus memantau kinerja setiap sistem komputer yang ada di perusahaan. Selain itu, berikut ini beberapa tanggung jawab dari seorang system administrator menurut The Balance Careers, antara lain Mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan perusahaan seputar sistem komputer. Memantau dan mempertahankan kinerja jaringan agar tetap optimal. Menentukan penyebab adanya kesalahan jaringan dan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk memperbaikinya. Menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan sistem komputer yang ditanyakan oleh karyawan lain di perusahaan. Melakukan upgrade sistem komputer yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan perusahaan. Melatih karyawan baru tentang cara menggunakan sistem komputer perusahaan. Selalu up-to-date dengan segala perubahan dan tren tekonologi. Dalam beberapa perusahaan, seorang system administrator juga harus memastikan fungsionalitas dari jaringan penyimpanan email dan data. Namun, contoh tanggung jawab di atas tentunya tidak diterapkan di semua perusahaan dan menjadi gambaran umumnya saja. Pasalnya, tugas seorang system administrator tentu dipengaruhi oleh kebijakan dari perusahaannya masing-masing. Persyaratan Menjadi System Administrator © Seperti yang dijelaskan di atas, system administrator adalah profesi yang memegang peranan penting dalam menjaga sistem komputer di perusahaan. Oleh karena itu untuk menjalankan profesi ini dibutuhkan sejumlah kualifikasi khusus yang harus dimiliki. Dilansir dari Indeed, berikut ini beberapa persyaratan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang system administrator mulai dari pendidikan, training, dan sertifikasi. Pendidikan Menjadi seorang system administrator setidaknya dibutuhkan gelar sarjana di bidang teknologi informasi, ilmu komputer, dan bidang terkait lainnya. Sebagian besar perusahaan memang menginginkan karyawan yang sudah memiliki latar belakang ilmu yang sesuai dengan bidang pekerjaan system administrator. Selain harus memiliki gelar, tentunya pengalaman kerja dalam bidang ini juga harus dimiliki. Salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan kerja magang saat masih kuliah. Magang bisa menjadi salah satu cara termudah untuk meningkatkan kemampuan di bidang yang satu ini. Kamu juga bisa mencari peluang magang dengan mudah lewat Glints, lho. Training Bekal ilmu untuk menjadi seorang system administrator tidak hanya bisa didapatkan dari pendidikan formal saja. Kamu juga bisa mengikuti beberapa training untuk memperdalam pengetahuan soal tanggung jawab dari profesi yang satu ini. Saat ini juga sudah banyak pelatihan dan kursus mengenai sistem jaringan atau bahasa pemrograman yang bisa diikuti dengan mudah. Jadi, sebenarnya ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kemampuan di bidang yang satu ini. Selain itu, alasan lain mengapa kamu harus mengikuti training yaitu karena teknologi jaringan selalu berubah setiap saat. Supaya kamu bisa menjadi seorang system administrator yang andal tentunya harus selalu mengikuti perkembangan terbaru di dunia IT. Sertifikasi Sertifikasi juga bisa menjadi nilai plus di mata recruiter saat kamu melamar posisi sebagai system administrator. Memang hal ini tidak selalu menjadi persyaratan utama, tapi ada beberapa perusahaan yang memilih kandidat yang telah memiliki sertifikasi. Beberapa jenis sertifikasi yang dibutuhkan oleh seorang system administrator, misalnya CompTIA A+. Sertifikasi ini mencakup keterampilan IT dasar di berbagai perangkat serta keterampilan dalam mengoperasikannya. Kemudian, sertifikasi CompTIA Network+ juga bisa kamu coba dapatkan. Sertifikasi ini digunakan untuk memverifikasi bahwa kandidat memiliki keterampilan untuk merancang, mengelola, dan memecahkan masalah perangkat berkabel dan nirkabel. Terakhir adalah CompTIA Security+ yaitu sertifikasi yang dikenal sebagai tolak ukur untuk praktik jaringan komputer dan keamanan operasional. Selain yang sudah disebutkan di atas, ada jenis sertifikasi lain yang bisa diambil untuk menunjang profesi yang satu ini. Misalnya sertifikasi yang berfokus pada bidang cybersecurity atau cloud computing. Baca Juga 7 Bahasa Pemrograman yang Dibutuhkan di Dunia Kerja Skill yang Dibutuhkan © Berikut ini beberapa skill yang dibutuhkan untuk menjadi seorang system administrator yang andal, antara lain 1. Analytical skill Keterampilan yang satu ini mengacu pada kemampuan untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi sebelum membuat sebuah keputusan. Skill ini sangat dibutuhkan karena dalam pekerjaannya seorang system administrator akan menghadapi berbagai jenis permasalahan yang berbeda. Saat mampu berpikir secara analitis, tentunya akan lebih mudah untuk mengevaluasi masalah dan mencari jalan keluarnya. 2. Problem solving skill Problem solving skill atau keterampilan memecahkan masalah juga sangat penting untuk dimiliki. Pasalnya, saat ada masalah pada sistem jaringan di perusahaan, seorang system administrator adalah orang yang harus bertanggung jawab mengatasinya. Tanpa memiliki kemampuan yang satu ini tentunya akan sulit untuk mencari solusi dari masalah yang sedang dihadapi. Saat ada pada sistem komputer yang tidak segera diatasi, tentunya akan berpengaruh pada tim lain karena akan menghambat pekerjaan mereka. 3. Komunikasi System administrator adalah salah satu profesi yang juga mengandalkan komunikasi dalam menjalankan pekerjaannya. Saat sedang bertugas, seorang system administrator harus bisa menjelaskan langkah-langkah yang diambil untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Jika didukung dengan kemampuan berkomunikasi yang baik, tentu akan lebih mudah saat harus mencari solusi dan menjelaskannya kepada karyawan yang lainnya. 4. Multitasking Seorang system administrator biasanya akan mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus sehingga diperlukan kemampuan multitasking. Terkadang, permasalahan pada jaringan dan sistem komputer tidak hanya dialami oleh satu orang saja tetapi bisa langsung beberapa orang sekaligus. Itulah mengapa mereka harus mampu bekerja dengan cepat serta melakukan multitasking. Jadi, segala masalah bisa dengan segera dicari jalan keluarnya. Baca Juga Inilah 3 Pekerjaan IT Paling Dicari pada Masa Pandemi Corona Demikianlah penjelasan mengenai tanggung jawab serta apa saja persyaratan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang system administrator. System administrator adalah salah satu profesi yang cukup populer bagi lulusan IT. Jadi, jika kamu ingin menjadikannya sebagai tujuan karier, tentu harus lebih semangat untuk meningkatkan skill yang dibutuhkan. Ingin segera mendapatkan pekerjaan sebagai system administrator? Kamu bisa mencari lowongan pekerjaannya di Glints. Di sini ada banyak sekali lowongan dari perusahaan terpercaya, lho. Yuk, segera sign up sekarang juga dan mulai mencari peluang kerja system administrator hanya di Glints. Systems Administrator job description guide What Does a Computer Systems Administrator Do? Learn About Being a System Administrator

Permainanyang sudah disediakan oleh setiap situs judi online itu sama, yang berbeda hanyalah fasilitas dan kualitasnya saja. Dengan cuma 1 user ID saja, kamu langsung bisa bermain permainan Slot Online, Casino, Taruhan Bola, Tembak Ikan, Roulette, Sabung Ayam dan Togel Online. karena setiap petaruh harus tahu apa yang boleh dilakukan

Ingin menguasai Linux? Tentu kamu harus mempelajari berbagai perintah dasarnya dulu. Tapi, sebelum itu, mari kita pahami cara kerjanya. Seperti yang kamu tahu, Linux adalah sistem operasi OS. Dan OS sendiri berfungsi sebagai “penghubung” antara software dan hardware. Lalu, bagaimana cara Linux menghubungkan software dengan hardware? Singkatnya, Linux melakukannya melalui shell, yaitu program yang dapat menerima perintah untuk kemudian diteruskan ke hardware. Umumnya, Linux menggunakan command-line interface CLI atau graphical user interface GUI sebagai shell-nya. Nah, perintah dasar yang akan kita bahas di artikel ini dapat diaplikasikan melalui CLI. Tapi kenapa harus CLI? Walaupun banyak distro Linux yang menggunakan GUI, tapi ada baiknya pengguna Linux tahu cara mengoperasikan Linux melalui CLI. Karena menjalankan perintah dasar melalui CLI merupakan skill yang dibutuhkan pengguna Linux pemula. Jadi, apa saja perintah dasar Linux yang perlu kamu ketahui? Yuk kita lihat di bagian selanjutnya! Baca juga 12+ Rekomendasi Distro Linux Terbaik 40 Perintah Dasar Linux yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum menuliskan perintah dasar Linux di bawah ini, kamu perlu membuka command line terlebih dahulu. Apakah sudah? Mari kita mulai 1. su Ini adalah perintah untuk masuk sebagai super user alias admin. Karena terkadang ada aktivitas-aktivitas tertentu yang hanya bisa dilakukan oleh admin. Jika kamu ingin menjalankan perintah sebagai admin, kamu juga bisa menggunakan perintah sudo perintah Contohnya, misalkan kamu mengetik sudo shutdown. Artinya, kamu ingin mematikan shutdown perangkatmu sebagai admin. 2. login Jika kamu ingin login sebagai user tertentu, maka kamu bisa menjalankan perintah login nama user Jadi, kalau kamu mengetik login user A, kamu akan masuk ke perangkat sebagai user A. 3. pwd Ingin tahu sekarang kamu sedang berada di path/folder mana? Gampang, kamu tinggal menuliskan perintah pwd saja. Contohnya, misalkan kamu sedang berada di folder downloads, maka kamu akan mendapat hasil home/user/downloads setelah mengetik pwd. 4. cd Perintah dasar Linux yang satu ini merupakan singkatan dari change directory alias berpindah folder. Jadi, kamu bisa menggunakannya untuk pindah ke folder yang kamu inginkan. Begini cara menggunakannya cd nama folder Misalkan kamu sedang berada di folder downloads. Dan di dalam folder tersebut ada banyak folder, salah satunya adalah folder documents. Jika kamu ingin berpindah ke folder documents, kamu tinggal mengetik cd documents. 5. ls Jika kamu ingin tahu isi suatu folder, maka kamu perlu menggunakan perintah ini. Contohnya, misalkan kamu mengetik ls saat berada di folder Downloads, maka hasilnya akan menampilkan folder-folder yang ada di dalamnya, seperti Documents, Music, dan lain-lain. 6. cat Perintah ini berfungsi untuk membuka isi file. Berikut adalah cara menggunakannya cat file Contohnya, misalkan kamu ingin mengetahui isi dari file teks berjudul filebaru. Maka, kamu bisa menulis cat Fungsi lain dari perintah cat adalah untuk membuat file baru, caranya begini cat > nama file Jadi, jika kamu ingin membuat file baru bernama “file-revisi”, kamu bisa menulis cat > file-revisi. 7. mv Perintah ini dapat digunakan untuk memindahkan file ke folder yang kamu inginkan. Ini cara penggunaannya mv nama file + ekstensi’ direktori yang dituju’ Misalkan kamu ingin memindahkan dari /home/user/downloads ke /home/user/downloads/documents. Maka, kamu bisa menulis mv /home/user/downloads/documents 8. cp Jika perintah mv digunakan untuk memindahkan file, perintah cp dapat digunakan untuk menyalin copy file ke suatu direktori cp nama-file + ekstensi’ direktori yang dituju’ Contohnya, misalkan kamu sekarang sedang berada di folder music. Lalu, kamu ingin menyalin file ke direktori /home/user/downloads. Maka, kamu perlu menulis cp /home/user/downloads 9. mkdir Apakah kamu ingin membuat direktori baru? Jika iya, kamu perlu menggunakan perintah mkdir. Begini rumusnya mkdir direktori-baru Contohnya, misalkan kamu ingin membuat folder pictures di direktori Downloads. Maka, kamu perlu menuliskan mkdir /home/user/downloads/pictures 10. rmdir Sebaliknya, jika kamu ingin menghapus direktori, maka kamu perlu membuat perintah rmdir. Ini cara menggunakannya rmdir direktori-yang-ingin-dihapus Jadi, jika kamu ingin menghapus folder pictures di direktori Downloads, ini adalah perintah yang harus kamu tulis rmdir /home/user/downloads/pictures 11. rm Nah, jika kamu ingin menghapus file, kamu bisa menggunakan perintah rm. Begini caranya rm file-yang-ingin-dihapus Contohnya, misalkan kamu ingin menghapus Maka, inilah perintah yang perlu kamu tulis rm 12. find Sesuai dengan namanya, perintah find dapat digunakan untuk mencari file. Begini caranya find direktori’ -name’ nama file yang dicari + extension’ Jadi, ketika kamu ingin mencari file di folder /home/user/downloads/music. Maka, perintah yang perlu kamu tuliskan adalah find /home/user/downloads/music -name 13. locate Sama seperti find, locate juga berfungsi untuk mencari file. Bedanya, kamu tak perlu menuliskan direktori yang ingin kamu telusuri locate -i nama file yang ingin dicari’ Oh ya, komponen “-i” sebenarnya opsional. Kamu bisa memasukkannya atau tidak. Fungsi dari komponen ini adalah untuk mengaktifkan kepekaan kapital case sensitive. Jadi, misalkan kamu ingin mencari file bernama “file baru”, maka, kamu perlu menulis perintah berikut locate -i file*baru Seperti yang kamu lihat, jika di nama filenya ada spasi, kamu perlu menggantinya dengan tanda bintang *. 14. touch Kamu bisa menggunakan perintah touch untuk membuat file kosong baru. Selain itu, kamu juga bisa menggunakannya untuk membuat lebih dari satu file. Berikut cara menggunakannya touch nama-file-baru Contohnya, misalkan kamu ingin membuat dua file baru bernama “revisi1” dan “revisi2”. Maka, kamu bisa menuliskan perintah berikut touch revisi1 revisi2 15. grep Fungsi ini berguna untuk mencari kata di suatu file. Begini caranya grep kata yang ingin kamu cari’ file yang ingin ditelusuri’ Contohnya, misalkan kamu ingin menemukan kata “fotosintesis” di dalam file “ Maka, kamu bisa mengetikkan perintah berikut grep fotosintesis Hasilnya, kamu akan melihat baris yang berisi kata “fotosintesis” di file tersebut. 16. du Apakah kamu ingin tahu berapa banyak disk space yang sudah terisi di suatu direktori? Kamu bisa mendapat jawabannya melalui perintah du. Begini cara menggunakannya du -h nama direktori Contohnya, misalkan kamu ingin tahu total ukuran size konten di dalam direktori /home/user/downloads, maka kamu perlu mengetikkan du -h /home/user/downloads. 17. df Jika kamu ingin mengetahui sisa kapasitas disk space hard disk, kamu hanya perlu mengetik perintah df. Hasilnya akan ditampilkan dalam bentuk kilobyte. Tapi, jika kamu ingin melihatnya dalam satuan megabyte, kamu dapat menuliskan df -m. 18. diff Perintah dasar Linux yang satu ini sangat berguna untuk programmer. Karena, perintah diff dapat digunakan untuk membandingkan konten di dalam dua file yang berbeda. Dengan begitu, programmer dapat mengecek apakah ada kode yang berbeda pada kedua file tersebut. Contohnya, misalkan mereka ingin tahu apakah ada perbedaan kode pada dan Mereka hanya perlu mengetikkan perintah berikut diff 19. head Perintah ini berfungsi untuk menampilkan sepuluh baris teks pertama di suatu file. Contohnya, misalkan kamu ingin melihat sepuluh baris awal di file maka kamu perlu menulis head Tapi, kamu juga bisa mengatur jumlah baris yang ditampilkan kok. Caranya, dengan menambah komponen “-n jumlah baris” di tengah perintahnya. Jadi jika kamu ingin melihat tiga baris saja, kamu bisa mengetik head -n 3 20. tail Tail merupakan kebalikan dari head. Karena perintah ini akan menampilkan sepuluh baris teks terakhir di suatu file. Jadi, jika kamu ingin melihat sepuluh baris terakhir pada file kamu tinggal mengetik tail Dan jika kamu ingin melihat tiga baris terakhir saja, kamu bisa menulis tail -n 3 21. tar Perintah tar kurang lebih fungsinya seperti WinRar atau 7Zip. Jadi, kamu bisa menggunakannya untuk membuat atau mengekstrak arsip. Sebenarnya fungsi perintah tar ada lebih banyak lagi. Tapi, mari kita lihat fungsi dasarnya saja. Pertama-tama, mari kita lihat cara membuat arsip. Jadi, untuk membuat arsip, kamu perlu menggunakan perintah tar cvf. Contohnya, misalkan kamu ingin mengarsipkan semua file dengan extensi txt di direktori yang kamu masuki. Dan kamu ingin menamakan arsipnya Maka inilah perintah yang perlu kamu tuliskan tar cvf *.txt Lalu bagaimana jika kamu ingin mengekstrak file Gampang, kamu hanya perlu menggunakan perintah tar xvf. Contohnya seperti ini tar xvf 22. chown Di Linux, setiap file hanya bisa diakses oleh user tertentu. Dengan begitu, filenya menjadi lebih aman dan tak bisa diubah sesuka hati. Tapi, bagaimana jika kamu ingin mengubah “kepemilikan” file tersebut ke user lain? Di sinilah perintah chown dibutuhkan. Contohnya, misalkan kamu ingin mengubah kepemilikan file ke user Budi. Sehingga, user Budi bisa mengubah isi filenya. Untuk itu, kamu perlu mengetik perintah berikut chown Budi 23. wc Wc merupakan singkatan dari word count. Jadi, misalkan kamu ingin mengetahui jumlah kata yang ada di dalam file maka kamu hanya perlu mengetikkan wc 24. ping Perintah ini berfungsi untuk mengecek konektivitas jaringan-mu. Contohnya, misalkan kamu ingin mengecek apakah jaringan-mu mampu mengakses Facebook. Maka, kamu perlu menulis ping 25. kill Pernahkah kamu mematikan program secara manual melalui Windows Task Manager? Nah, perintah kill kurang lebih fungsinya seperti itu. Jadi kamu bisa mematikan program secara manual. Tapi, kamu harus tahu PID Process Identification Number dari program yang ingin kamu matikan. Caranya, kamu tinggal mengetikkan perintah ps. Setelah mengetahui PID programnya, kamu baru bisa menggunakan perintah kill. Contohnya, misalkan kamu ingin mematikan program dengan PID 1234, maka inilah perintah yang perlu kamu tulis kill 1234 26. passwd Jika seorang user ingin mengganti passwordnya, mereka tinggal menggunakan perintah passwd. Jadi, berikut cara menggunakannya passwd nama user Kemudian, user akan diminta untuk memasukkan password baru yang mereka inginkan. 27. uname Ingin tahu informasi dasar tentang OS dan hardware yang kamu gunakan? Kamu bisa menggunakan perintah uname. Dengan perintah ini, kamu bisa mengetahui informasi seperti nama kernel, versi kernel, dan tanggal rilis kernel-nya. Untuk melihat semua informasi tersebut, kamu hanya perlu mengetik perintah berikut uname -a 28. top Apakah kamu ingin tahu proses apa saja yang sedang berjalan di perangkatmu? Gampang, kamu hanya perlu menjalankan perintah top. Dengan perintah ini, kamu dapat melihat proses apa saja yang saat ini sedang berjalan di sistem. Kurang lebih fungsinya sama seperti Windows Task Manager. 29. wget Perintah ini berfungsi untuk mendownload file. Contohnya, jika kamu ingin mendownload file dari link maka kamu tinggal mengetik perintah berikut wget 30. history Ingin tahu perintah apa saja yang sudah kamu jalankan sebelumnya? Gunakan perintah history. Jadi, perintah ini dapat menampilkan seluruh perintah yang sudah kamu buat sebelumnya. Mulai dari awal login hingga perintah terakhir yang kamu jalankan. 31. stat Apabila kamu ingin tahu informasi detail tentang suatu file, kamu bisa menggunakan perintah stat. Dengan perintah ini, kamu dapat mengetahui informasi seperti nama, ukuran, dan jenis file. Tidak hanya itu, kamu pun bisa tahu kapan filenya terakhir dimodifikasi. 32. man Man ini adalah singkatan dari “manual”. Jadi, kamu dapat menggunakannya untuk mencari tahu fungsi dari suatu perintah. Contohnya, misalkan kamu ingin tahu fungsi dari perintah stat. Maka, kamu tinggal mengetikkan man stat Kemudian, kamu akan melihat instruksi detail tentang cara menggunakan perintah stat. 33. hostname Dengan menggunakan perintah hostname, kamu dapat mengetahui domain dan nama host hostname perangkatmu. Hostname sendiri adalah nama perangkat yang terhubung dengan jaringan internet. Nah, selain mengetahui nama host, kamu juga dapat menggunakan perintah ini untuk melihat alamat IP Caranya, kamu tinggal mengetikkan perintah berikut hostname -i 34. zip Selain perintah tar, perintah lain yang bisa kamu gunakan untuk mengompres file ke dalam arsip adalah zip. Contohnya, jika kamu ingin mengompres file ke dalam arsip bernama Maka, kamu perlu menulis perintah berikut zip Lalu bagaimana jika kamu ingin mengekstrak file zipnya? Simpel, kamu hanya perlu menggunakan perintah unzip. Contohnya seperti ini unzip 35. useradd Kamu bisa menambahkan user baru ke dalam sistem. Caranya dengan menggunakan perintah useradd. Contohnya, misalkan kamu ingin memasukkan “user-satu” ke dalam sistem. Maka, kamu perlu menjalankan perintah berikut useradd user-satu Sebaliknya, jika kamu ingin menghapus user di dalam sistem, kamu tinggal menggunakan perintah userdel. Contohnya seperti ini userdel user-satu 36. cal Perintah cal merupakan singkatan dari calendar. Sesuai dengan namanya, perintah ini akan menampilkan kalender. Memang sederhana, tapi bagus untuk mengecek tanggal. 37. id Perintah id berfungsi untuk menampilkan user yang sedang menggunakan sistem. Tidak hanya itu, kamu juga akan melihat seluruh user yang berada di dalam sistemnya. Kamu dapat menggunakan perintah ini untuk mengecek siapa saja user yang terdaftar ke dalam sistemnya. 38. date Dilihat dari nama perintahnya, pasti kamu sudah bisa menebak fungsi perintah ini, kan? Ya, betul sekali. Perintah date berfungsi untuk melihat tanggal dan waktu. 39. whoami Ini adalah perintah lain yang fungsinya cukup mendasar. Jadi perintah whoami dapat digunakan untuk melihat user yang sedang login saat ini. 39. clear Apakah tampilan command line-mu sudah penuh? Tenang, perintah clear dapat membersihkannya. Dengan menjalankan perintah ini, layar command line akan kosong seketika. 40. exit Ingin keluar dari command line? Ya, tepat sekali. Kamu bisa menggunakan perintah exit untuk melakukannya. Sudah Siap Menggunakan Linux? Oke, sekarang kamu sudah tahu seluruh perintah dasar yang dibutuhkan untuk mengoperasikan Linux. Tapi, apakah mempelajari 40 perintah dasar itu saja sudah cukup? Tentu saja belum, masih ada banyak lagi perintah Linux yang bisa kamu pelajari. Tenang, dengan memahami lebih banyak perintah, pekerjaanmu di Linux akan menjadi semakin mudah. Nah, tertarik untuk mendapat wawasan lebih dalam tentang Linux dan web programming? Yuk cek artikel-artikel lain di blog Bitlabs!
vxTX.
  • eo27utkt0e.pages.dev/505
  • eo27utkt0e.pages.dev/150
  • eo27utkt0e.pages.dev/128
  • eo27utkt0e.pages.dev/174
  • eo27utkt0e.pages.dev/522
  • eo27utkt0e.pages.dev/412
  • eo27utkt0e.pages.dev/397
  • eo27utkt0e.pages.dev/512
  • apa saja yang bisa dilakukan oleh super user